Travel

Anggur bawah laut

Sebuah kilang anggur atau winery di desa Drače, Kroasia menawarkan pengalaman unik bagi para penggemar minuman ber-alkohol yang dikenal dengan wine tersebut. Kilang anggur yang bernama The Edivo tersebut menyimpan anggur – anggur mereka di dalam laut, di dasar teluk Mali Ston.

Di lansir dari The Independent, pemilik The Edivo menjelaskan bahwa wine mereka tentunya dimulai dari daratan. Buah anggur dipanen dari perkebunan di sekitar Drače, lalu disimpan hingga 3 bulan di daratan. Kemudian anggur – anggur tersebut dipindahkan ke kendi terbuat dari tanah liat atau yang lebih dikenal dengan amphorae. Kendi ini memiliki leher yang sempit dan pegangan pada sisi -sisinya, bagian dalamnya dilapisi dengan lapisan tipis getah atau resin.

Image : www.edivovina.hr

Amphorae – amphorae kemudian ditempatkan disebuah wadah seperti kurungan lalu diturunkan ke dalam laut hingga kedalaman 20 meter dan disimpan disana hingga 2 tahun. Menurut para pembuatnya proses ini memberi aroma tersendiri terhadap wine – wine tersebut.

Image : www.edivovina.hr
Image : www.edivovina.hr

Untuk menghindari kerusakan akibat air, kendi – kendi tersebut di segel dan dilapisi dengan dua lapis karet sebelum ditenggelamkan. Para penyelam akan memeriksa keadaan stok wine tersebut setiap 10 hari, untuk memastikan tidak ada air laut yang masuk kedalam kendi.

wine3.jpg
Amphorae yang dipenuhi karang hidup (Edivo Vina )
The Edivo percaya bahwa kondisi di dalam laut menyediakan lingkungan dan temperatur yang sempurna dalam proses pembuatan wine. Ketika kendi – kendi amphorae diangkat biasanya bagian luarnya akan dipenuhi hewan – hewan laut seperti kerang, karang dan hewan laut lainnya, mebuat kendi tersebut seperti bagian dari sebuah harta karun bawah laut.
Satu amphorae wine buatan The Edivo berharga sekitar lima juta Rupiah.

 

Source
www.independent.co.uk
Tags

Related Articles

Close