Kebanyakan orang menganggap mereka yang lahir di era 1980an adalah termasuk golongan generasi millenial, atau yang juga dikenal sebagai kategori generasi Y.
Menurut businessinsider.com Mereka yang lahir diantara tahun 1977 hingga 1985 adalah generasi yang lahir diantara dua generasi besar. Generasi ini bisa disebut sebagai Xennial, sebuah generasi yang bisa dibilang mengalami masa kecil dalam perkembangan dunia teknologi analog tetapi merasakan dan menggunakan teknologi digital pada masa dewasa. Xennial hidup diantara generasi X yaitu sebuah generasi yang lahir setelah generasi “Baby Boomer” dan generasi Y, yang juga dikenal sebagai Millennial. Belum diketahui siapa yang pertama kali menciptakan sebutan Xennial ini.
Seperti para Gen-X, pada masa kecilnya Xennial memainkan permainan – permainan anak – anak yang biasa diminkan diluar rumah, sebelum era console video game dan mobile gadget menjadi sangat populer. Ditambahkan, untuk berkomunikasi, masa kecil Xennial belum menggunakan gadget dan telefon genggam, mereka harus menggunakan telefon rumah untuk menghubungi teman – temannya.
Xennial masih dapat mengikuti ketika teknologi berkembang, dan adanya telefon genggam juga teknologi komputer yang semakin membaik, beberapa yang cukup diingat adalah penggunaan disket floppy, koneksi internet menggunakan modem dial-up.
Seperti halnya millenial, sekarang Xennial menggunakan banyak hal – hal masa kini dengan”fasih”, tetapi disamping itu mereka masih dapat mengingat masa di kehidupan mereka tanpa hal – hal dan teknologi masa kini tersebut. Salah satunya hal seperti ketika dulu foto – foto masa kecil mereka tidak diunggah ke berbagai media sosial. Contoh lain seperti Xennial juga masih merasakan memutar musik menggunakan kaset dan pemutarnya sebelum kini menggunakan musik digital pada mp3 player.
Xennial adalah generasi yang beruntung, karena merasakan perkembangan teknologi bersamaan dengan proses pendewasaan generasi mereka.
