Perburuan Banteng akhirnya laku seharga 119,9 Milyar Rupiah

Lukisan karya Raden Saleh yang baru – baru ini ditemukan di gudang sebuah rumah di Perancis, memecahkan rekor sebagai lukisan Indonesia termahal. Lukisan yang berjudul Perburan Banteng tersebut terjual seharga 7,2 Juta Euro atau setara dengan 119,9 Milyar Rupiah, kepada seorang kolektor seni asal Indonesia yang tidak mau diumumkan identitasnya.
Di lansir dari Jakarta Post, Pelelang Jack-Philippe Ruellan mengatakan bahwa pelelangan Perburuan Banteng karya Raden Saleh ini adalah sebuah sukses besar dan menjadi pemecah rekor untuk lukisan karya Raden Saleh dan lukisan Indonesia.
Pelelangan Perburuan Banteng dibuka dengan harga 200,000 Euro atau 3 Milyar Rupiah. Sebelumnya diperkirakan lukisan Raden Saleh tersebut akan laku seharga 1 Juta Euro. Ruellan juga mengatakan bahwa pelelangan tersebut diikuti oleh 12 peserta lelang melalui telefon dan dua peserta berada di tempat lelang langsung.
Salah satu penawar adalah Museum Pasifika dari Bali, tetapi mereka tidak memenangkannya. Sedangkan pihak yang akhirnya memenangkan lelang lukisan ini tidak mau disebut identitasnya, hingga menciptakan berbagai spekulasi siapakah yang akhirnya membeli Perburuan Banteng. Museum of Modern and Contenmporary Art in Nusantara (MACAN) menjadi salah satu yang diperkirakan sebagai pemenang lelang tersebut, tetapi direktur MACAN tidak menanggapi akah hal ini.
Syed Muhammad Hafiz, salah satu kurator dari National Gallery Singapura yang akan memamerkan karya – karya Raden Saleh dalam pameran “Between Worlds : Raden Saleh and Juan Luna” pada 11 Maret mendatang, mengatakan bahwa lakunya lukisan tersebut dengan harga tinggi adalah hal yang tidak mengagetkan, karena Raden Salah adalah tokoh penting dalam sejarah dunia seni Indonesia.
Hafiz menambahkan, jika Perburan Banteng dibeli oleh kolektor dari Indonesia juga adalah hal baik, karena lukisan tersebut akan kembali ke Indonesia setelah sekian lama berada di Paris. Tetapi jika kolektor tersebut adalah kolektor pribadi, maka ada kemungkinan lukisan ini tidak akan dipamerkan untuk konsumsi publik.
Sebelumnya di tahun 2017 lukisan Perburuan Banteng ini ditemukan di sebuah rumah milik sepasang pensiunan di Perancis, mereka mendapatkan lukisan tersebut dari bibi buyut mereka yang tinggal dengan seorang diplomat yang telah keliling dunia.
Menurut sebuah penelitian dari galeri seni Perancis, Cabinet Turquin, lukisan karya Raden Saleh ini dimiliki oleh Jules Stanislas Sigisbert Cézard, anak dari pedagang kopi dan gula kaya raya yang lahir di Batavia pada 1829 dan berasal dari Perancis. Pada tahun 1859 Cézard kembali ke Perancis dan menjual rumahnya lengkap dengan perabotan termasuk juga karya Raden Saleh, informasi tersebut tertera di koran Java-Bode.