DuniaVideo

5 hal mengejutkan dari dokumen pembunuhan JFK yang baru dirilis

Pada 22 November 1963, Presiden Amerika John Fitzgerald Kennedy ditembak mati ketika sedang berada di Dallas, Texas, sejak hari dia dibunuh hingga kini, masih terjadi perdebatan siapa sebenarnya dan apa motif dari pembunuhan salah satu orang nomor satu di dunia pada zamannya tersebut. Pihak berwenang menangkap seorang mantan Marinir bernama Lee Harvey Oswald dan kemudian menetapkkannya sebagai tersangka pembunuh JFK, dua hari kemudian Oswald di tembak mati oleh Jack Ruby, pemilik sebuah kelab malam.

Lyndon B. Johnson, Presiden pengganti, memerintahkan untuk dilakukannya investigasi mendalam mengenai pembunuhan ini. Komite investigasi menyimpulkan bahwa Oswald bekerja sendiri dalam pembunuhan JFK dan tidak ada konspirasi dibelakangnya, tetapi pada tahun 1979 sebuah laporan baru dari pemerintah AS menunjukkan hal yang berbeda.

Sejak saat itu berbagai teori konspirasi bermunculan mengenai pembunuhan JFK, untuk menghindari spekulasi pada tahun 1992 Presiden George H. W Bush memutuskan untuk mempeti-eskan semua dokumen yang berhubungan dengan pembunuhan JFK hingga dapat diakses kembali oleh publik 25 Tahun kemudian yaitu tahun 2017.

Sesuai dengan keputusan Presiden Bush di tahun 1992, baru – baru ini Presiden Trump dan pemerintahannya merilis hampir 3000 dokumen mengenai pembunuhan JFK, walau tetap masih ada beberapa dokumen yang tetap dirahasiakan.

Dari ribuan dokumen tersebut berikut lima hal temuan yang mengejutkan untuk diketahui mengenai misteri pembunuhan JFK.

  1. Kira – kira 10 hari sebelum pembunuhan JFK, seorang pria di bar di New Orleans, mendengar ada yang mengatakan berani bertaruh bahwa Presiden akan meninggal tiga minggu lagi. Sayangnya pria tersebut tidak melaporkan apa yang dia dengar hinga JFK benar – benar dibunuh.
  2. Surat kabar di Inggris menerima telefon tidak dikenal, yang hanya mengatakan bahwa sebaiknya mereka segera menghubungi kedutaan besar AS di London untuk sebuah berita besar. Badan intelejen Inggris MI5 baru mengetahui telefon tersebut 25 menit sebelum JFK ditembak mati di Dallas.
  3. Dua hari setelah kematian JFK, Direktur FBI J. Edgar Hoover mengeluarkan sebuah memo yang mencurigakan, memo tersebut berisi mengenai kekhawatiran Hoover dalam meyakinkan publik bahwa Oswald adalah pembunuh sebenarnya. Belum diketahui apakah kekhawatiran Hoover adalah benar – benar ingin meyakinkan publik bahwa pembunuh sebenarnya telah tertangkap atau karena sebuah teori konspirasi.
  4. Pada catatan pernyataan tahun 1975 yang baru dikeluarkan, mantan direktur CIA Richard Helms, menanyakan sebuah pertanyaan yang tidak tercatat sampai selesai dan tidak ditemukan jawabannya. Helms mempertanyakan mengenai apakah Oswald pernah menjadi agen CIA.
  5. Walaupun telah 25 tahun disimpan dan hampir 3000 dirilis ke publik, tetapi CIA tetap merahasiakan banyak dokumen lain yang berhubungan dengan JFK dengan alasan keamanan nasional.

Source
Buzzfeed
Tags

Related Articles

Close